Staf Samsung memperagakan fitur Multi Window Smartphone Glaxy Note 4 dalam acara peluncuran Samsung Galaxy Note 4 di hotel Hermitage, Jakarta, Rabu 22 Oktober 2014. Menggunakan OS Android 4.4 (Kitkat)5.7 inch Quad HD Super Amoled yang di klaim oleh Samsung merupakan layar terbaik untuk smartphone saat ini.Frame metal dan desain yang stylish. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
TEKNOLOGI ,
Jakarta :Telepon pintar berbasis Android, masih menguasai pangsa pasar secara global pada kuartal ketiga 2014. Lembaga riset Strategy Analytics melaporkan, pangsa pasar Android mencapai 84 persen atau naik 2,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, total pengapalannya naik dari 206 juta menjadi 268 juta.
“Kepemimpinan Android di tengah pasar ponsel pintar tampaknya belum terkalahkan,” ujar Direktur Eksekutif Strategy Analytics, Neil Mawston, seperti dilansir CNET, Ahad, 2 November 2014. (Baca : Smartfren Siapkan Ponsel
Android Lollipop di 2015)
Mawston melanjutkan, harga perangkat yang murah dan peranti lunak yang ramah bagi pengguna merupakan faktor utama yang membuat Android disukai. Meskipun demikian, ada banyak tantangan yang harus diperhatikan oleh Google selaku pembuatnya. (Baca : 5 Persen Pengguna
Android Beralih ke iPhone)
Pasar ponsel pintar kini disesaki oleh ratusan merek dengan platform Android. Akibatnya, terjadi penurunan harga di seluruh dunia. “Sejumlah Android vendor bahkan mengalami penurunan profit,” kata Mawston.
Adapun pesaingnya, iOS menyusul di posisi kedua dengan pangsa pasar 12,3 persen atau turun 1,1 persen. Dengan jumlah tersebut, total pengapalan produk buatan Apple di kuartal ketiga yakni 39,3 juta.
Direktur Strategy Analytics, Woody Oh, menuding harga tinggi sebagai penyebab turunnya pangsa pasar iOS. “Belum ada produk Apple yang mewakili ponsel pintar bagi kategori pemula,” kata dia.
Jika Apple masih bertahan pada produk premium, maka sulit bagi perusahaan untuk memperbesar pasar. Sebaliknya, semakin menjamurnya produk Android dengan harga terjangkau akan meningkatkan peluang platform ini untuk terus menguasai pasar. Android telah memiliki pasar yang kuat terutama di negara berkembang.
Platform buatan Microsoft,
Windows Phone bertengger di posisi ketiga dengan pangsa pasar 3,3 persen atau turun 0,8 persen. Saat ini total pengapalannya mencapai 10,5 juta di seluruh dunia. Analis menyebutkan,
Windows Phone tengah berjuang untuk menembus pasar Cina dan Jepang.
Terakhir, BlackBerry berada di peringkat keempat dengan pangsa pasar hanya 0,7 persen atau turun 0,3 persen. Dengan jumlah tersebut, pengapalan perangkat ponsel buatan Kanada ini jumlahnya 2,3 juta di seluruh dunia.
BlackBerry masih berusaha bertahan di tengah pasar ponsel pintar dengan meluncurkan seri Passport. Lewat produk ini, perusahaan ingin mengembalikan ciri khas produk yang dilengkapi dengan tombol QWERTY.
Secara keseluruhan, pengapalan ponsel pintar naik 27 persen. Sehingga totalnya ada 320 juta ponsel pintar yang dikapalkan ke seluruh dunia hingga kuartal ketiga tahun ini.
Baca Selengkapnya:
Techno: Android Masih Rajai Pasar Ponsel Pintar